5 Hal Mengejutkan yang Tidak Anda Ketahui Tentang Sabung Ayam

Sejarah kita diisi dengan hiburan sabung ayam yang mencekam dan kejam yang melibatkan penyalahgunaan fauna sebagai layanan hiburan, dan tetapi sebagian besar pekerjaan ini telah lama diciptakan ilegal, mereka mirip sekali tidak hilang peranan selamanya.

Sabung ayam, misalnya, ialah olahraga berdarah yang telah tersedia sekitar ratusan tahun dan adalah salah satu peristiwa paling mencekam yang dapat dibayangkan untuk ayam-ayam malang yang terlibat, tapi di banyak negara di dunia, selanjutnya masih dirasakan sebagai pekerjaan utama dan adalah bagian integral berasal dari budaya.

Selama sabung ayam, dua ayam jantan di tempatkan ke dalam suatu cincin dan dipaksa peranan bertarung hingga di pada berasal dari mereka mati atau terluka gawat sampai-sampai tidak dapat lagi bertarung.

Seolah-olah ini tidak cukup kejam, untuk menambah agresi, ayam jantan dianiaya dengan paruh dan bulu mereka ditarik untuk menciptakan mereka marah, dan semua ini dilangsungkan dengan kerumunan pemirsa yang bersorak dan berteriak, membuat kondisi yang benar-benar menakutkan. pengalaman untuk mereka.

Ayam yang tidak mati sekitar pertarungan paling kerap terluka gawat dan keletihan supaya mereka masih dibunuh. Beberapa cedera umum yang di terima ayam jantan tergolong paru-paru tertusuk, mata tertusuk, patah tulang, dan luka dalam. Terlebih lagi, tidak terkandung cara untuk mereka peranan melarikan diri sementara mereka terluka dan hendak mundur berasal dari ayam lainnya.

1. Ayam dipersenjatai dengan pisau

Ayam jantan secara alami bertarung satu mirip beda di alam binal untuk membina lokasi atau hak kawin, tapi dalam persoalan ini, cedera serius jarang terjadi karena mereka mundur dan meninggalkan lokasi itu sementara mereka menerima kekalahan. Di arena sabung ayam, mereka secara teratur dipersenjatai dengan pisau atau paku yang menempel di kaki mereka. “Gerakan” ini merobek kulit yang membuat cedera yang mengerikan, khususnya sementara burung lain tidak dapat melarikan diri.

2. Ayam dimutilasi peranan persiapan bertarung

Sebagai unsur berasal dari sistem pelatihan dan persiapan, ayam jantan seringkali membawa sisir dan goyangan (kulit di bawah paruh dan di atas kepala mereka) dicukur untuk menjauhi mereka terluka kala berkelahi. Beberapa pun membawa taji yang dicukur kakinya sampai-sampai galah yang tajam dapat dipasang.

3. Cocking artinya melulu yang “paling tangguh” yang bertahan

Kehidupan ayam aduan sebenarnya berat, menjadi berasal dari menetas hingga mati. Mereka merintis program pelatihan panjang yang dirancang peranan menyingkirkan yang lebih lemah berasal dari Daftar supaya pelatih melulu membawa burung yang benar-benar kuat dan benar-benar ganas. Burung-burung yang tidak sukses dipotong bakal dibunuh begitu saja, dan mereka yang diakui cukup baik peranan bertarung tentu bakal menanggung kematian yang menyakitkan dan kejam di atas ring.

4. Sabung ayam kerap dikelilingi oleh pekerjaan legal lainnya

Salah satu dalil utama orang menghadiri sabung ayam ialah untuk bertaruh pada hasilnya, tapi tersedia bukti yang mengindikasikan bahwa sabung ayam bawah tanah ialah kejadian umum dan bahwa terkandung sirkuit pelatih dan pelaksana pertarungan legal berskala besar. Di samping sabung ayam legal selanjutnya sendiri, seringkali tersedia banyak kegiatan legal lainnya yang terjadi di acara selanjutnya tergolong perjudian, dengan satu sabung ayam di Bali yang membuat pembunuhan tiga kali lipat.

5. Di sejumlah Indonesia menyatakan, sabung ayam cuma dirasakan sebagai game hiburan

Sementara sabung ayam kini legal di Indonesia, di sejumlah negara bagian, selanjutnya masih dirasakan sebagai pelanggaran mudah dan bukan kejahatan. Ini artinya bahwa meskipun pekerjaan selanjutnya melanggar hukum, selanjutnya tidak dirasakan sebagai durjana serius, yang mengantarkan pesan yang salah dan tidak tawarkan pencegahan atau perlindungan yang cukup untuk hewan yang terlibat.

Sabung ayam bisa saja merupakan pekerjaan bawah tanah di Indonesia, tapi ini tidak artinya bahwa selanjutnya kudu menjadi persoalan “tidak terlihat, tidak terpikirkan.” Lebih banyak yang kudu dikerjakan untuk mengungkapkan operasi legal sampai-sampai tidak terkandung lagi unggas yang kudu menanggung perlakuan biadab ini. Gerakan di semua dunia terhitung diperlukan untuk menyoroti kekejaman sebenarnya di balik olahraga berdarah normalitas kondang ini supaya aku dan kamu dapat mengakhirinya peranan selamanya.